8 Khasiat Konsumsi Labu, Turunkan Berat Badan sampai Cegah Kanker


Majalahinfo88 - Secara ilmiah, labu merupakan golongan buah atau sayuran buah, karena memiliki biji. Pada beberapa daerah tertentu, labu juga dikenal dengan sebutan waluh. Identik dengan warnanya yang cerah dan cantik, labu menyimpan begitu banyak nutrisi yang menjadikannya berkhasiat apabila dikonsumsi. SahabatQQ

Selain bernutrisi, labu juga terbilang sebagai makanan rendah kalori. Disebutkan bahwa secangkir labu yang telah dimasak dengan berat kurang lebih 245 gram mengandung hanya sekitar 50 kalori. Fakta ini menunjukkan bahwa labu sangat layak dikonsumsi untuk mengurangi berat badan. Dilansir dari laman womenshealthmag, medicalnewstoday dan healthline, berikut delapan khasiat mengonsumsi daging labu hingga bijinya untuk kesehatanmu.


1. Biji labu kaya protein untuk fase pemulihan

Tersimpan kandungan zinc atau seng dan protein pada biji labu. Dua kandungan ini bagus dikonsumsi untuk fase pemulihan, seperti setelah berolahraga. Selain pemulihan, kandungan seng juga baik untuk pencernaan. Dengan seng, enzim pada proses pencernaan dapat berkerja dengan maksimal sehingga memungkinan kamu untuk BAB secara teratur.

Biji labu dapat dikonsumsi dengan cara direbus atau dripanggang kemudian disantap secara langsung sebagai camilan atau dimasukkan ke dalam yoghurt atau salad.


2. Peningkat sistem kekebalan tubuh

Labu kaya akan vitamin A dan vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan serta melawan infeksi pada tubuh jika dikonsumsi. Berperan sebagai antioksidan, kedua vitamin ini juga berkontribusi dalam melawan radikal bebas penyebab penyakit dan kerusakan sel.

Selain vitamin A dan vitamin C, terdapat kandungan vitamin E, folat dan zat besi yang semakin memperkuat sistem kekebalan tubuh.


3. Pemelihara kesehatan jantung

Kandungan serat, vitamin C serta potasium pada labu berpengaruh kesehatan jantung. Hal ini berkaitan dengan fungsinya yang mampu mengendalikan tekanan darah.

Antioksidan pada labu juga mampu mencegah proses oksidasi kolesterol jahat dalam aliran darah yang memicu terjadinya stroke dan jantung koroner.


4. Pencegah kanker jenis tertentu

Warna yang cerah pada labu menandakan bahwa labu mengandung beta karoten yang tinggi. Beta karoten akan diproses oleh tubuh menjadi vitamin A. Mengonsumsi makanan dengan beta karoten atau vitamin A yang tinggi dapat membantu mengurangi berbagai masalah kesehatan di usia senja seperti:

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

5. Menetralkan radikal bebas

Proses metabolisme pada tubuh akan menghasilkan molekul radikal bebas. Sering dinilai berbahaya, dalam kadar tertentu radikal bebas juga memiliki peran dalam tubuh, yaitu menghancurkan bakteri berbahaya sampai membunuh zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Namun apabila dalam jumlah berlebihan, radikal bebas dapat menjadi pemicu penyakit kronis seperti kanker dan jantung.

Untuk itu kandungan antioksidan seperti alpha-karoten, beta-karoten hingga beta-cryptoxanthin pada labu dapat digunakan untuk menetralkan radikal bebas yang berlebih.


6. Pengekang nafsu makan dalam usaha menurunkan berat badan

Seperti penjelasan di awal, labu memiliki kalori yang relatif rendah. Meski begitu, labu kaya akan serat dan nutrisi baik bagi tubuh. Kalori rendah ini memungkin labu untuk dikonsumsi dalam jumlah yang banyak tanpa takut kelebihan asupan kalori.

Serat yang masuk dalam tubuh saat mengonsumsi labu akan menjadikan tubuh kenyang lebih lama sehingga dapat menekan nafsu makan dalam usaha untuk menurunkan berat badan. Volume air yang tinggi pada labu juga berperan pada rasa kenyang lebih lama tubuh.


7. Serat tinggi untuk memperlancar BAB hingga mencegah resiko kanker usus besar

Konsumsi serat yang disarankan untuk orang dewasa adalah 25 - 38 gram perhari. Mengonsumsi labu dapat dijadikan pilihan untuk memenuhi kebutuhan harian serat tubuh. Pengonsumsian serat yang tepat berdampak pada lambatnya penyerapan gula darah, hal ini berkaitan dengan lambung yang mencerna lebih lama makanan berserat.

Mengonsumsi serat juga berpengaruh pada lancarnya buang air besar. Dampak ini memungkinkan usus besar beresiko kecil terserang kanker usus besar.


8. Tabir surya alami dari sinar UV berbahaya

Diantaranya banyak manfaat antioksidan dari labu saat dikonsumsi, salah satunya adalah melindungi kulit dari terpaan sinar matahari yang dapat merusak kulit. Beta karoten pada labu mampu berperan sebagai tabir surya alami.

Kandungan vitamin C pada labu membantu tubuh dalam memproduksi kolagen untuk menjadikan kulit sehat dan kuat. Selain itu terdapat lutein, zeaxanthin dan vitamin E yang semakin meningkatkan pertahahan kulit saat terpapar sinar matahari. Agen Domino99

Itulah 8 khasiat mengonsumsi labu untuk kesehatan. Labu dapat dikonsumsi dengan direbus, dipanggang, dicampur dalam sup atau diolah menjadi makanan yang lain. Sebaiknya hindari memasak labu dengan banyak garam dan gula, hal ini dapat memunculkan resiko lain jika dilakukan berulang kali dan menjadikan kandungan labu tidak berkhasiat secara maksimal.


Posting Komentar

0 Komentar